Jembatan suramadu  kini telah terbentang.  Sedikit demi sedikit investor luar madura dan asing sudah nampak tertarik menanamkan modalnya di Madura. Menjadi tugas perguruan tinggi untuk menjadikan keahlian para alumninya bisa sesuai dengan kebutuhan dan permintaan masyarakat madura

.
Demikian disampaikan  Sahiibudin Rektor Universitas Islam Madura, usai memberikan materi seminar akademik bersama dua Rektor lainya. yakni Rektor UNIRA dan Rektor STAIN Pamekasan di gedung serba guna 05 April kemarin.
Dikatakan, Tantangan kedepan Perguruan Tinggi Madura bukan hanya saja mencetak ribuan alumni. Tetapi, bagaimana kedepan perguruan tinggi yang ada di Madura program studi yang dibuka mampu menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat yang ada di Madura. “ Bukan hanya cerdas mencetak ribuan alumni. Tapi, Program studi yang ada harus menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat Madura”. Tuturnya.
Selamai ini lanjut Shoheb, Kadang Perguruan Tinggi hanya mampu menampung ribuan Mahasiswa. Tapi, Belum mampu memberikan tranformasi keilmuan yang jelas terhadap kebutuhan masyarakat Madura.” Banyak perguruan tinggi yang hanya mampu menampung ribuan mahasiswa, Tapi, tidak ada kontribusi yang jelas terhadap kebutuhan masyarakat madura”. Imbuhnya.
Kedepan Kata Shoheb, Dari hasil seminar akademik bersama sejumlah Rektor yang ada di Pamekasan bertekad untuk mencetak  lulusan mahasiswa yang kredibel dan memberikan kontribusi yang jelas terhadap masyarakat. Sesuai dengan visi-misi yang dibangun di perguruan tinggi di Madura. “Mudah-mudahan ini menjadi langkah awal kami untuk memajuka madura”. Pungkasnya. (Fwd)